Dukungan MSI di IECC 2025: Mendorong Talenta Muda Indonesia di Bidang Coding
- Aprilia Putri Sandora
- 11 Nov
- 4 menit membaca
Dukungan MSI di IECC 2025, Di tengah pesatnya perkembangan teknologi, kebutuhan akan ruang bagi anak-anak dan remaja untuk belajar, bereksperimen, dan memperluas kreativitas menjadi semakin mendesak. International Environmental Coding Competition (IECC) 2025 hadir sebagai wadah bagi generasi muda Indonesia untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam bidang coding, inovasi, dan solusi berbasis teknologi. Tahun ini, IECC berkolaborasi dengan salah satu brand teknologi global yang sangat dekat dengan dunia kreatif dan edukasi digital: MSI.
Dalam kesempatan khusus, tim Koding Next mewawancarai dua perwakilan MSI, Valencia dan Kim, untuk membahas alasan di balik dukungan mereka pada IECC 2025, pandangan mereka terhadap generasi muda Indonesia, serta pesan untuk para finalis yang akan berkompetisi ke tingkat internasional di Singapura.
Mengapa MSI Memilih Mendukung IECC 2025?

Valencia, perwakilan MSI yang terlibat langsung dalam dukungan event ini, memberikan penjelasan yang cukup menarik ketika ditanya mengenai alasan utama MSI memutuskan untuk menjadi sponsor di International Environmental Coding Competition 2025.
Menurut Valencia, alasan terbesar MSI terlibat dalam IECC adalah karena adanya peluang besar untuk mendukung ekosistem belajar yang relevan bagi generasi digital saat ini. Ia menjelaskan bahwa IECC bukan hanya kompetisi untuk anak-anak, tetapi juga menjadi ajang yang dilihat oleh para orang tua. Dengan begitu, MSI ingin memberikan kontribusi yang lebih luas: bukan hanya memfasilitasi perangkat, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan talenta digital sejak dini.
“Kita melihat peluang yang sangat besar karena audiensnya bukan hanya anak-anak, tetapi juga orang tua. Harapannya, mereka bisa melihat bahwa produk MSI dapat menjadi salah satu perangkat yang mampu menunjang kebutuhan anak-anak tersebut,” ungkap Valencia.
Dari komentar tersebut, terlihat bahwa MSI memandang IECC bukan sekadar kompetisi, melainkan sebuah gerakan pendidikan yang mempersiapkan generasi muda menghadapi dunia teknologi yang semakin cepat. Dengan menjadi sponsor, MSI ingin ikut mendorong anak-anak Indonesia agar berani berkreasi, mencoba hal baru, dan membangun kepercayaan diri dalam bidang coding dan teknologi.
Skill yang Dibutuhkan untuk Melangkah ke Level Internasional
Salah satu pertanyaan inti dalam wawancara ini adalah mengenai kompetensi yang paling penting dibawa oleh finalis Indonesia menuju panggung internasional IECC 2025 di Singapura. Valencia memberikan perspektif yang menarik dan sangat relevan bagi peserta.
Menurutnya, ada dua kemampuan yang paling penting: kreativitas dan rasa percaya diri.
“Skill kreatif dan juga skill untuk tetap confident dengan apa yang mereka kerjakan. Itu dua hal yang menurut aku paling membantu untuk masuk ke tahap international stage nanti,” jelasnya.
Kreativitas menjadi pondasi utama dalam kompetisi coding berbasis lingkungan seperti IECC. Peserta bukan hanya diminta menulis program atau membuat aplikasi; mereka harus mampu memecahkan masalah lingkungan nyata dengan solusi yang inovatif. Kreativitas membantu mereka membuat konsep yang unik, relevan, dan impactful.
Sementara itu, kepercayaan diri menjadi aspek yang sering diremehkan dalam kompetisi, padahal justru menjadi pembeda besar antara peserta yang tampil biasa dan peserta yang mampu berdiri tegak menghadapi tantangan internasional. Kepercayaan diri yang dimaksud bukan sekadar berani tampil, tetapi keyakinan terhadap hasil kerja sendiri, keyakinan bahwa ide yang mereka bawa memiliki nilai dan layak diperjuangkan.
Dalam dunia teknologi, dua skill ini berdampingan: kreativitas melahirkan solusi, kepercayaan diri memastikan solusi itu bisa dipresentasikan ke dunia.
Sudut Pandang MSI Terhadap Generasi Muda Indonesia dalam Dunia Coding

Selain Valencia, Kim dari MSI juga memberikan kesan mendalam mengenai pengalaman mereka dalam mengikuti IECC 2025. Wawancara dengannya membuka gambaran tentang bagaimana brand global seperti MSI memandang perkembangan minat anak-anak Indonesia dalam dunia coding.
Menurut Kim, IECC 2025 menunjukkan betapa besarnya minat generasi muda terhadap teknologi. Ia mengaku kagum melihat banyak siswa, bahkan sejak usia sangat muda, sudah memahami dasar-dasar pemrograman dan berani ikut kompetisi coding.
“Saya sangat salut. Ternyata banyak sekali anak muda dan bahkan anak-anak kecil yang sudah mulai tertarik dengan percodingan dan lomba-lomba coding, dan mereka sudah mulai mengenal teknologi sejak kecil, which is a good thing,” ujar Kim.
Komentar ini memperlihatkan satu hal penting: minat generasi muda Indonesia terhadap coding bukan sekadar tren musiman, tetapi sudah menjadi bagian dari gaya belajar baru yang lebih modern dan relevan dengan kebutuhan zaman.
Untuk brand seperti MSI, perkembangan ini adalah momentum penting. Edukasi digital bukan hanya memperluas pasar, tetapi juga membuka jalan bagi anak-anak untuk berkembang menjadi pembuat solusi, bukan hanya pengguna teknologi. MSI merasa bangga dapat menjadi bagian dari perjalanan ini.
Dampak Kolaborasi MSI dan Koding Next Terhadap Ekosistem Pembelajaran
Dukungan MSI pada IECC 2025 bukan hanya berupa sponsorship, tetapi juga bentuk kepercayaan terhadap peran Koding Next dalam mengembangkan ekosistem digital di Indonesia. Melalui kolaborasi ini, MSI membantu menyediakan lebih banyak ruang bagi anak-anak untuk belajar coding dalam suasana yang kompetitif namun sehat.
MSI memahami bahwa proses belajar coding tidak selalu mudah. Anak-anak butuh perangkat yang dapat mendukung mereka bereksperimen, membuat proyek, dan mengikuti kompetisi. Kehadiran MSI sebagai sponsor memungkinkan akses perangkat yang lebih baik dan pengalaman kompetisi yang lebih profesional.
Tidak hanya itu, peran MSI juga memberikan validasi bagi orang tua bahwa dunia coding adalah bidang yang layak untuk dijelajahi sejak dini. Ketika brand teknologi besar ikut terlibat, hal ini meningkatkan kepercayaan bahwa coding dapat membawa anak-anak pada masa depan yang cerah.
Pesan MSI untuk Para Finalis Indonesia

Menutup wawancara, Kim menyampaikan pesan khusus untuk semua peserta dan finalis IECC 2025. Dengan penuh antusiasme, ia memberikan dukungan moral untuk generasi muda Indonesia agar terus belajar dan berkarya.
Ia berharap agar kompetisi seperti IECC dapat terus berjalan dan membuka lebih banyak peluang bagi anak-anak untuk mengembangkan bakat mereka di bidang coding dan teknologi.
“Semoga sukses terus untuk generasi muda dan juga sukses terus untuk Koding Next,” tutup Kim.
